Kangkung tanaman kaya serat ini memang mudah sekali tumbuh, terkadang kita bisa menemukannya tumbuh dipinggiran kolam, rawa atau got. Tanaman mudah tumbuh ini pun biasanya dijual dengan harga murah, 2000/ ikat tapi tentu saja bukan berarti kangkung itu murahan. Pada beberapa kebun hidroponik, kangkung ini bisa jadi komoditi yang menguntungkan, dikarena sifatnya yang mudah tumbuh dan menjadi salah satu sayuran favorit masyarakat, disupermarket sendiri kangkung hidroponik dibandrol dengan harga Rp. 15.000 - Rp. 20.000/ikat.
Bagaimana tanam kangkung sebaiknya?
Tanaman kangkung memang sangat mudah tumbuh, tetapi kita harus jeli melihat sifatnya. tanaman kangkung ini tumbuh memanjang keatas sehingga bisa diusahakan diruang yang sempit. berikut tips dari Nadj hydro mengenai penanaman kangkung dengan sistem hidroponik.
Bahan-bahan :
1. nampan. traysemai
2. media tanam sekam bakar 3 :1 cocopeat
3. benih kangkung
4. busa
4. bak dan penutup yang sudah diberi lubang untuk sistem rakit apung guna sebagai wadah pendewasaan
5. siapakn sistem lain untuk pendewasaan.
Cara :
Tuang media tanam di bak/ traysemai, sisakan sedikit untuk digunakan nanti. sebar benih kangkung secara acak lalu tabur kembali sisa media tanamnya dan basahi.
SEMAIAN KANGKUNG DI MEDIA SEKAM BAKAR DAN COCOPEAT |
bibit kangkung usia 12 hss |
lebar daun kangkung ketika panen |
hasil panen, bila terlewat waktunya maka akan tumbuh memanjang seperti sulur, tapi tetap dapat dikonsumsi |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar